KUDUS - Peran bidan di desa-desa sangat penting terutama mencegah stunting pada anak. Hal itu disampaikan Bupati Kudus Sam'ani Intakoris saat hadir dalam Musyawarah Cabang ke IX Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Kudus di Hotel HOM, Sabtu (26/4/2025).

"Kalau di desa-desa, peran bidan sangat penting bagi ibu hamil dan anak. Terutama dalam mencegah stunting," ucapnya.

Pencegahan stunting dimulai sejak anak di dalam kandungan. Sam'ani yang hadir bersama Ketua TP PKK Kabupaten Kudus Endhah Sam'ani Intakoris meminta bidan telaten dan sabar melayani masyarakat mengawal ibu hamil melahirkan bayi yang sehat.

"Bidan desa harus sabar dan telaten untuk mengawal ibu hamil melahirkan bayi yang sehat," pesannya.

Menurut Sam'ani, bidan di desa itu multitalenta. Bisa membantu persalinan, pelayanan kesehatan, senam ibu hamil, dan lain-lain. Pihaknya meminta IBI berkoordinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan Kudus terkait pelayanan kesehatan, maupun pencegahan kasus kematian ibu dan bayi, dan pencegahan stunting.

"Bidan desa itu multitalenta. Bisa membantu persalinan, pelayanan kesehatan, dan lain-lain. Mohon IBI berkoordinasi dengan Ibu Andini (Kepala Dinas Kesehatan)," terangnya.

Terkait Muscab, Sam'ani mengucapkan selamat bermusyawarah. Pihaknya optimis kepemimpinan baru nanti bisa amanah dalam mengemban tugas.

"Selamat bermusyawarah, semoga mendapat pimpinan baru yang amanah," imbuhnya.

Ketua IBI Kudus Darini menjelaskan Muscab menjadi sarana konsolidasi pembinaan organisasi pada anggota. Selain itu, Muscab bertujuan untuk memilih ketua dan pengurus IBI Kudus periode berikutnya. Darini juga berpesan agar bidan saling bekerja sama dan profesional serta berdaya, guna meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak.

Selain itu, pihaknya berterima kasih kepada Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Provinsi Jawa Tengah Istirochah dan Bupati Kudus Sam'ani Intakoris yang hadir. Darini mohon bimbingan dan arahan agar IBI Kudus makin jaya. 

"Muscab bertujuan untuk konsolidasi pembinaan organisasi pada anggota, memilih ketua dan pengurus IBI, serta membahas program kerja selanjutnya," paparnya. (*)