Wujud Nyata Kepedulian Lingkungan, Bupati Kudus Gelar Aksi Bersih-Bersih Bersama ASN dan Relawan
KUDUS - Sebagai wujud nyata kepedulian terhadap lingkungan sekaligus upaya membangun budaya hidup bersih, Bupati Kudus Sam’ani Intakoris memimpin aksi bersih-bersih bersama kepala OPD, ASN, pegawai dari berbagai OPD, sejumlah relawan, serta paguyuban PKL di kawasan Balai Jagong Kudus, Jumat (13/6/2025).
Rangkaian kegiatan dimulai dari Pendapa Kabupaten Kudus. Setelah apel pagi, ASN dan pegawai di kompleks Pendapa Kabupaten Kudus berjalan kaki menyusuri rute menuju Balai Jagong.
Setibanya di lokasi, seluruh peserta yang datang dari berbagai OPD dan relawan berkumpul mengikuti apel yang dipimpin bupati. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan bersih-bersih.
"Hari ini kita bersama-sama akan melaksanakan bersih-bersih di Balai Jagong. Ini adalah bentuk kepedulian kita terhadap ruang publik yang harus kita jaga bersama," ujar Bupati Sam’ani saat memimpin apel.
Dalam arahannya, Bupati Sam’ani menekankan pentingnya peran ASN sebagai pelopor perubahan. Khususnya dalam mengedukasi masyarakat mengenai kebiasaan memilah sampah sejak dari rumah. Pihaknya mengajak seluruh pegawai menjadi teladan dalam gerakan menjaga kebersihan lingkungan. Tidak hanya di kantor, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.
"ASN harus menjadi pelopor perubahan. Mulai dari hal sederhana seperti membiasakan memilah sampah sejak dari rumah dan mengedukasi masyarakat di sekitarnya," tegas Sam’ani.
Bupati Sam’ani juga menyampaikan pihaknya menerima aduan dari masyarakat terkait kondisi Balai Jagong yang masih terlihat kotor. Bupati menegaskan kawasan tersebut telah dibersihkan bersama-sama, dan ke depannya diharapkan masyarakat turut berperan aktif dalam menjaga kebersihannya.
"Kami menerima aduan bahwa Balai Jagong masih terlihat kotor. Hari ini sudah kita bersihkan bersama. Tapi ke depannya kami harap masyarakat juga ikut menjaga kebersihannya," ujar Bupati Sam’ani.
Melalui kegiatan ini, diharapkan semangat kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dapat terus tumbuh. Sehingga dapat meningkatkan kesadaran kolektif untuk hidup lebih sehat, bahagia, dan peduli terhadap lingkungan.
"Tempat ini adalah rumah kita bersama, yang kelak akan kita wariskan kepada anak cucu kita. Maka sudah seharusnya kita jaga kebersihannya, sesuai dengan semangat Kudus Sehat, yakni sejahtera, harmoni, dan takwa," pungkas Sam’ani.