KUDUS – Bupati Kudus Sam’ani Intakoris bersama Dandim 0722/Kudus Letkol Inf Hermawan Setya Budi meninjau progres pembukaan jalan Rahtawu–Soco, Jumat (5/12/2025). Melalui Program Karya Bhakti TNI, pembangunan ruas awal sepanjang 450 meter mulai dikerjakan sebagai bagian dari target pembukaan jalur baru sepanjang 11 kilometer.

Pembangunan ini mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, mulai dari TNI–Polri, masyarakat, hingga Perhutani yang turut merelakan sebagian lahannya. Jalan Rahtawu–Soco diproyeksikan menjadi akses alternatif evakuasi ketika jalur utama terdampak longsor, sekaligus membuka peluang ekonomi, pariwisata, dan pendidikan bagi warga Rahtawu, Ternadi, dan Soco.

Dalam kesempatan itu, Bupati Kudus mengapresiasi atas kuatnya gotong royong dalam pembangunan jalan yang akan menjadi akses penting untuk evakuasi ketika terjadi longsor, menggerakkan ekonomi, pariwisata dan pendidikan bagi warga.

“Kami mengucapkan terima kasih atas sinergi TNI, Polri, masyarakat, dan Perhutani yang telah mendukung pembukaan jalan ini. Kami berkomitmen menuntaskan pembangunan hingga 11 kilometer dalam dua tahun ke depan,” ujar Bupati.

Bupati juga mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kelestarian lingkungan.

“Jalan ini kita bangun untuk mempermudah akses, tetapi hutan harus tetap dijaga. Jangan sampai terjadi penggundulan yang justru mengakibatkan bencana,” pesannya.

Sementara itu, Dandim 0722/Kudus Letkol Inf Hermawan Setya Budi menegaskan kesiapan jajaran TNI dalam mendukung percepatan pekerjaan.

“Kami siap berkolaborasi dengan pemerintah daerah, warga, dan seluruh stakeholder. Ruas awal sepanjang 450 meter ini kami targetkan selesai pada akhir Desember, sehingga tahapan berikutnya bisa berjalan lebih cepat dan terukur,” ungkapnya.

Dengan progres yang terus berjalan, Pemkab Kudus bersama jajaran TNI optimistis pembangunan akses Rahtawu–Soco dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat, baik dari aspek keselamatan maupun pertumbuhan ekonomi kawasan.