KUDUS - Berbagai budaya khas Kabupaten Kudus ditampilkan dengan apik oleh peserta Festival Karnaval Budaya. Mulai dari sejarah Bulusan, Dandangan, Gusjigang, dan lain-lain. Bupati Kudus Hartopo memuji penampilan luar biasa peserta yang ikut melestarikan warisan budaya lokal.
"Festival Karnaval Budaya bisa menjadi ajang untuk mengenalkan kembali budaya lokal kepada generasi muda," ucapnya saat membuka karnaval di panggung depan air mancur Pendapa Kabupaten Kudus, Minggu (10/9).
Festival dilaksanakan guna memeriahkan Hari Jadi Kota Kudus ke-474. Melalui festival ini, Hartopo yang hadir bersama istri, Mawar Hartopo, mengajak masyarakat mengenal lebih jauh kearifan lokal Kabupaten Kudus. Selanjutnya, gotong royong dibutuhkan agar tradisi tetap terjaga sampai generasi selanjutnya.
"Masyarakat harus kompak menggali budaya yang masih terpendam. Lalu merawat tradisi warisan nenek moyang," tuturnya.
Kegiatan dihadiri Dandim 0722/Kudus Letkol Inf Andreas Yudhi Wibowo dan perwakilan Forkopimda Kabupaten Kudus. Masyarakat Kabupaten Kudus ikut antusias menyaksikan gelaran teatrikal kearifan lokal.
Terdapat 25 kontingen yang mengikuti festival. Terdiri dari kontingen sembilan kecamatan dan 16 sekolah. Kontingen sekolah menampilkan Bordir dan Gadis Pingitan, Pesona Pengantin Kudusan, Gendhis Mirah, Dandangan, Gusjigang, dan Bulusan.
Lebih lanjut, tradisi lainnya yang ditampilkan antara lain Mitos Candiala, Pesona Muria, Gebyok Kudus, Pande, Situs Patiayam, Legenda Lentog, Jejak Menara Kudus, Tradisi Wiwit Kopi Muria, dan Rampak Tongtek Kumandang.
Sementara itu, kontingan sembilan kecamatan menampilkan sejarah Rumah Adat Joglo Pencu, Tumpang Songo, dan Pendopo Kabupaten Kudus, Legenda Sendang Jodho, Ampyang Maulid, Sejarah Bulusan, Ngalap Berkah di Sendang Kasih, Asal-Usul Desa Temulus, Pesona Bordir Jenggolo, Kayu Naga Muria, dan Babat Wonosoco.
Salah satu peserta, Zada Rizki Maulida mengungkapkan senang bisa ikut berpartisipasi Festival Karnaval Budaya bersama kontingen Kecamatan Gebog. Zada mengungkapkan telah mempersiapkan penampilan sejak lama.
"Alhamdulillah, tadi tampilnya sukses dan lancar. Seneng dan bangga bisa ikut mengenalkan tradisi di Gebog," jelasnya.
Pemenang Festival Karnaval Budaya langsung diumumkan di akhir acara. Juara 1 diraih oleh SMP 2 Kudus, juara 2 diraih SMP 1 Dawe, juara 3 diraih oleh SMP 1 Bae. Selanjutnya, juara harapan 1 diraih oleh Kecamatan Undaan, juara harapan 2 diraih oleh SMP 1 Gebog, dan juara harapan 3 diraih Kecamatan Jekulo. (*)