Berita

09 Oktober 2023   12:40 WIB

Pengurus PKK Harus Bisa Jadi Problem Solver dalam Masyarakat

Pengurus PKK Harus Bisa Jadi Problem Solver dalam Masyarakat

Pengurus PKK Harus Bisa Jadi Problem Solver dalam Masyarakat

Pesan Pj. Bupati Bergas Saat Lantik Pengurus TP PKK Kabupaten Kudus

KUDUS - Peran Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Kudus strategis dalam pembangunan. Pasalnya, PKK memiliki kepengurusan yang terstruktur sampai ke tingkat desa. Penjabat (Pj.) Bupati Kudus Bergas Catursasi Penanggungan menjelaskan PKK mengambil peran sebagai pendamping dan memotivasi masyarakat.

"Di tengah berbagai peralihan baik teknologi, iklim, dan perilaku masyarakat, Pengurus PKK harus bisa menjadi penyeimbang perubahan dan memberi arahan kepada masyarakat," paparnya usai melantik pengurus TP PKK Kabupaten Kudus di Pendapa Kabupaten Kudus, Senin (9/10).

Tak hanya sekadar mengarahkan, diharapkan pengurus PKK menjadi problem solver yang mencerahkan masyarakat. Terutama memberikan solusi dalam Program Prioritas Nasional (PPN) seperti penurunan angka stunting dan lain-lain. Bergas menjelaskan pengurus PKK harus memiliki karya dan hasil yang berkontribusi bagi Negara.

"Pengurus PKK harus mengetahui tugas dan menjadi problem solver bagi masyarakat," terangnya.

Bergas menekankan, SDM yang sudah ada harus diberdayakan, dan mensosialisasikan informasi penting bagi masyarakat. Setelah itu, program yang telah berjalan dipublikasikan sebagai karya PKK untuk menyiapkan generasi penerus bangsa yang berkualitas.

"Saya pesan empat hal, kalau sudah ada SDM nya yang hebat, harus punya ilmunya, lalu menjadi problem solver agar ilmunya bermanfaat. Kemudian dipublikasikan," ujarnya.

Pj. Ketua PKK Kabupaten Kudus Yusi Bergas Catursasi Penanggungan menyatakan siap menindaklanjuti pesan dari Pj. Bupati Kudus. Terlebih, dirinya sebagai Kepala Dinas Kominfo Kudus yang salah satu tugasnya menginformasikan berbagai kebijakan pemerintah. Yusi menjelaskan akan terus menangkal hoax dan mengoptimalkan program PKK.

"Seperti yang Pak Bergas pesan, kami selalu concern dengan berita yang beredar di masyarakat. Kemarin kami juga telah menginformasikan salah satu berita hoax. Kami akan berupaya memaksimalkan 10 program PKK," ucapnya. (*)

Info