KUDUS - Pasien Peserta JKN-KIS di RSUD Loekmono Hadi Kudus sumringah ketika mendapat bantuan dari Ketua TP PKK Kabupaten Kudus, Mawar Hartopo. Penyerahan dilaksanakan sekaligus untuk memastikan pasien mendapat pelayanan kesehatan yang terbaik. Kegiatan tersebut sebagai customer visit peserta JKN-KIS rawat inap sebagai strategi tolok ukur kepuasan peserta yang dilakukan di RSUD Loekmono Hadi Kudus, Rabu (25/5).
Mawar Hartopo menjenguk para pasien peserta JKN-KIS yang sedang dirawat. Dirinya menanyakan secara langsung kondisi kesehatan pasien dan kepuasan menggunakan layanan RSUD dan BPJS. Seluruhnya mendapat respon positif dan bersyukur atas kemudahan yang didapat dari jaminan kesehatan.
"Tadi semua pasien ngasih jempol buat layanan RSU dan BPJS, jadi betul-betul oke pelayanannya. Tetap kedepan harus selalu ditingkatkan pelayanannya," ujarnya usai menyerahkan bantuan berupa paket kebutuhan pasien.
Acara customer visit tersebut diharapkan dapat menjadi tolok ukur RSUD dan BPJS dalam menyempurnakan pelayanan kesehatan. Khusus kepada BPJS Kesehatan Cabang Kudus, Mawar Hartopo berpesan supaya ada gebrakan agar seluruh masyarakat Kudus bisa terdaftar. Pihaknya siap bergandengan tangan membantu sosialisasi tentang jaminan kesehatan.
"Perlu suatu inovasi supaya masyarakat yang belum tercover bisa terdaftar. PKK siap gandengan dengan BPJS untuk menerangkan kepada masyarakat, yang harapannya semua bisa terdaftar dan mendapat manfaatnya," ungkapnya.
Sudarsono (63) salah satu pasien peserta JKN-KIS mengaku puas dengan pelayanan RSUD dan BPJS. Ia yang menderita penyakit saluran pencernaan mengungkapkan sudah mendapat penanganan serius sejak Jumat lalu (20/5). Dengan ditemani keluarga, Sudarsono berharap dapat cepat sembuh dan dapat pulang kerumahnya di Desa Bulung Kulon.
"Sudah sejak Jumat sakit perut, sampun ditangani kalih dokter. Nggih seneng sampun diobati terus niki angsal bantuan," ujarnya.
Masih dalam satu ruang inap, Haris pasien usus buntu bersyukur atas kemudahan layanan BPJS Kesehatan di RSUD. Dirinya yang dirawat sejak seminggu lalu telah mendapat penanganan cepat oleh dokter. Meski sedang sakit, dirinya merasa lega karena semua biaya sudah tercover BPJS.
"Sudah seminggu lalu dirawat, dengan BPJS ngurusnya mudah cepat ditangani. Bersyukur dan matur nuwun dapat bantuan," ujarnya.
Wakil Direktur Pelayanan RSUD dr. Abdul Hakam mengatakan, kegiatan tersebut sebagai upaya meningkatkan pelayanan RSUD dalam menangani pasien peserta JKN-KIS. Dengan tagline 'Melayani Setulus Hati' pihaknya berkomitmen untuk terus berbenah menyempurnakan layanan kesehatan bagi masyarakat. Hasil customer visit diharapkan bisa menjadi evaluasi bersama.
"Dengan kerja sama yang sudah dibangun dengan BPJS, semoga RSUD bisa menjadi rujukan yang bisa diandalkan dan terus menjadi lebih baik memberikan kepuasan kepada masyarakat," ujarnya.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Kudus, dr. Agustian Fardianto berencana akan melakukan kerja sama dengan TP PKK Kabupaten Kudus. Menurutnya PKK memiliki kader yang sangat luas yang bisa memberi edukasi tentang jaminan kesehatan. Kedepan, pihaknya berencana berdiskusi secara khusus dengan Mawar Hartopo untuk kegiatan kolaborasi yang sangat mungkin dilaksanakan.
"PKK itu adalah organisasi kemasyarakatan yang besar memiliki kader yang luas. Untuk itu kami akan berkunjung ke PKK supaya ada Kolaborasi yang bisa kita lakukan," katanya. (*)