KUDUS - Evaluasi dan perbaikan manajemen Sepak Bola Persiku Kudus terus dilakukan. Dukungan demi dukungan pun diberikan kepada klub sepak bola yang berjuluk Macan Muria tersebut. Salah satunya dari Pemkab Kudus yang selalu memberikan dukungan dan perhatiannya, di antaranya dengan menyediakan mess bagi para pemain di Akbid milik Pemkab Kudus.
Untuk mengetahui kondisi para pemain dan kelengkapan sarpras yang ada, Bupati Kudus H.M. Hartopo menyempatkan diri untuk meninjau sekaligus bercengkerama dengan seluruh pemain Persiku, Rabu (24/8) siang.
"Mess ini difasilitasi oleh Pemkab Kudus melalui RSUD, alasan penempatan mess untuk para pemain bola di Akbid milik pemkab ini karena kebetulan tempat tersebut tengah kosong dan fasilitas yang dimiliki cukup memadai. Semoga mereka bisa fokus latihan dan istirahat dengan nyaman serta dapat menerima asupan gizi yang diberikan secara maksimal sesuai aturan, karena ada konseling dari rumah sakit dan pihak ke tiga," katanya.
Hartopo berharap pada seluruh pemain Persiku agar memiliki loyalitas dan militansi untuk membawa persepakbolaan di Kabupaten Kudus semakin memuncak.
"Harapan saya, para pemain harus punya loyalitas dan jiwa militansi untuk membawa Persiku menuju ke puncak persepakbolaan," harapnya.
Wujud kepedulian Pemkab Kudus terhadap persepakbolaan lokal juga terlihat dengan terus mengupayakan dukungan materiil berupa pemberian anggaran keuangan. Terlebih Kudus akan menjadi tuan rumah Porprov di tahun depan.
"Dukungan berupa pemberian anggaran akan kita kaji dulu, kita masih menunggu SPJ dari KONI Kudus. Tapi tetap akan kita anggarkan, apalagi untuk persiapan sebagai tuan rumah Porprov 2023 nanti. Intinya, Pemkab Kudus akan selalu mendukung persepakbolaan Kabupaten Kudus," tandasnya.
Sementara itu, M. Soffa Yusrul Hana salah satu pemain Persiku asal Desa Golantepus mengucapkan terimakasihnya atas perhatian yang diberikan Pemkab Kudus.
"Terima kasih atas perhatiannya, kami telah difasilitasi dengan diberikan mess untuk pemain. Pelayanannya bagus, dijaga asupan makanan dan gizinya, diberikan pelayanan kesehatan yang maksimal," ungkapnya.
Dirinya mengaku mendapatkan banyak pelajaran dan pengetahuan selama berada di mess. Dirinya merasa betah berada di mess karena suasana keakraban terjalin dengan hangat.
"Sangat betah, banyak pelajaran yang didapat selama seminggu tinggal di sini. Komunikasi antar pemain dan pelatih selalu terjalin dengan baik sehingga menciptakan suasana kekeluargaan," ungkapnya.
Terakhir, dirinya meminta doa dari seluruh masyarakat Kudus agar para pemain diberikan kemudahan dalam berjuang melalui berbagai kompetisi untuk menjadikan persepakbolaan Kabupaten Kudus semakin bangkit dan berjaya.
"Mohon doanya pada seluruh masyarakat Kudus, semoga perjuangan kami untuk membawa kebangkitan nama besar Persiku diberikan kemudahan. Semoga Persiku selalu jaya," pungkasnya. (*)