KUDUS - Ramadan penuh berkah, Bupati Kudus Hartopo berbagi kebahagiaan bersama anak yatim/piatu dan duafa di Pendapa Kabupaten Kudus, Jum'at, (14/4). Sambil menunggu waktu berbuka, Hartopo menyerahkan santunan dan memberi dukungan moril kepada seluruh anak yatim/piatu yang hadir.

"Alhamdulillah, kita semua masih dipertemukan di bulan Ramadan. Bulan penuh berkah. Semoga bantuan yang kami berikan pun membawa keberkahan. Amin," ucapnya.

Bupati menyatakan bantuan dapat terlaksana berkat sinergitas Pemerintah Kabupaten Kudus bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kudus. Pihaknya mengapresiasi gerak cepat Baznas dalam berempati kepada sesama. Sehingga sedekah, dan bantuan lainnya dapat segera disalurkan.

"Baznas telah menjadi mitra luar biasa kami dalam hal kemanusiaan. Saya mengapresiasi respons cepat Baznas," terangnya.

Tak hanya itu, bupati juga memberi penghargaan kepada qariah berbakat Nanik Mu'yawanah. Hartopo terkesan dengan lantunan ayat suci Al-Qur'an yang indah. Pihaknya juga mendukung meningkatnya prestasi Nanik setelah menjadi pemenang pertama dalam ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Provinsi Jawa Tengah kategori Qira'at Al-Qur'an Golongan Mujawwad Dewasa.

"Luar biasa prestasi Nanik. Harus diteruskan prestasinya sampai tingkat nasional," tuturnya.

Sementara itu, pimpinan Baznas Kudus Noor Badi menjelaskan sumber dana Baznas berasal dari zakat ASN Kabupaten Kudus. Pihaknya menjelaskan telah menyerahkan zakat dan infaq sebesar 1,5 miliar rupiah. Terdiri dari bantuan bagi korban bencana, Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), beasiswa pendidikan, peralatan usaha dan lain-lain. 

Sore ini, terdapat 160 yatim/piatu dan 140 duafa yang menerima masing-masing 200 ribu rupiah. Sehingga total bantuan yang diserahkan 60 juta rupiah. 

"Mudah-mudahan seluruh bantuan yang diserahkan bermanfaat bagi seluruh penerima," terangnya.

Beberapa undangan turut hadir. Salah satunya KH Amin Yasin sebagai penceramah. (*)